Memahami dunia lawan jenis
merupakan satu hal yang terus ramai diperbincangkan, apalagi memahami dunia
seputar wanita yang memang penuh teka-teki menurut kaum laki. Wanita dalam
penciptaanya digambarkan sebagai tulang rusuk yang bengkok, jika kita telalu memaksanya
lurus maka akan patah.
lika-liku berpasangan (pexels.com) |
Mayoritas laki-laki mengeluhkan sulitnya ia memahami
apa yang wanitanya inginkan, dalam kasus sederhana laki-laki selalu merasa
hilang akal ketika wanitanya mengucapkan kata “Terserah”. Untuk itu penulis dengan segala pengetahuannya
akan sedikit berbagi rahasia dan pengetahuan umum bagaimana cara memahami
wanita secara simpel dari sudut pandang kedua gender, baik laki-laki ataupun
perempuan.
- Tujuan Wanita Berbicara
Bagi wanita tujuan berbicara
adalah untuk menjalin sebuah ikatan emosional, sedangkan bagi kaum laki-laki
tujuan mereka berbicara adalah untuk saling bertukar informasi dan nasehat. Sebagai
contoh dasar adalah wanita mampu berbicara berjam-jam tentang perasaan mereka tanpa tujuan pasti, sedangkan kaum
laki-laki lebih cenderung membahas
permainan sepak bola sambil menganalisa
bagaimana tim favoritnya bisa kalah. Kalau digambarkan secara rinci seperti
ini:
Sudut
Pandang Wanita
Ajeng : “Neng, tau ngga sih, tadi
malem aku ngomel-ngomel ga karuan”
Neng : “Emang kamu ngomel kenapa
Jeng?”
Ajeng :“Suami aku nonton bola kaya
orang kesetanan Neng, gimana aku ngga marah dia mencak-mencak ga karuan pas
timnya kalah, mending kalau ngga teriak-teriak wasit curang kan itu ganggu
banget udah tengah malem gitu eh rebut-ribut ga karu-karuan”
Neng :”Eh suami aku juga sama toh
Jeng…(Obrolan terus berlanjut)”
Sudut
Pandang Pria
Udin : “Hey To, murung aja. Ini pasti
gara-gara tadi malem klub kamu kalah ya”
Ato : “Iya nih Din, padahal gue yakin
tim gue bakalan menang. Apalagi ada pemain baru, gue yakin bakalan menang eh
ternyata dia malah cidera. Sial banget udah malemnya istri gue marah ga karuan
gara-gara gue kesetanan teriak wasit curang”
Udin : “Hahaha abaikan aja istri lo,
menurut gue sih pemain baru itu ga cocok buat klub, lagian dia harganya aja
yang mahal, kurang kerja sama sama sayap
belakang. Terus dia goceknya kurang sedep kena sleding bentar malah cidera”
Jika dilihat sekilas maka kita akan
menemukan perbedaan jelas. Wanita akan terus membahas perasaan mereka tentang
sepak bola dan akan melebar kemana-mana sedangkan pria akan terus membahas
analisa kekalahan tim mereka(dalam tulisan selanjutnya akan dibahas seputar
fungsi kerja otak pria dan wanita yang berbeda)
2. Kenapa Wanita Tidak Pernah
Berhenti Berbicara dan Pria Hemat Berbicara?
Dalam sebuah penelitan terbaru
mengatakan bahwa wanita mampu berbicara dengan 20 ribu kata setiap harinya dan
pria hanya mampu berbicara 7 ribu kata perharinya (Liputan6.com) ada perbedaan 13 ribu kata yang sangat
mencolok disini tentu kaum pria bertanya-tanya apa aja yang wanita bicarakan
dengan kata sebanyak itu setiap harinya? Jawaban dari pertanyaan itu adalah
tentang tujuan wanita berbicara, seperti yang telah dibahas sebelumnya bahwa tujuan
wanita berbicara adalah menginginkan ikatan emosional atau bahasa simpelnya
tujuan wanita berbicara hanyalah berbicara.
Tapi
bagaimana dengan kaum pria yang hanya setiap hari mengeluarkan kira-kira 7 ribu
kata, apa yang mereka bicarakan? Lagi-lagi jawabanya sama, pria hanya membahas informasi
apa yang mereka tangkap lalu menjadikan bahan obrolan sesama kaum pria lain.
Sangat jarang menemukan bahwa dalam satu forum kaum pria saling curhat bertukar
perasaan mereka, perlu kaum wanita ketahui bahwa pria hanya curhat kepada pria
lain yang levelnya diatas mereka. Kaum pria selalu meminta nasihat kepada pria
lain yang menurut mereka lebih memberikan solusi dari pada hanya sekedar tempat
berbagi.
Bagi
wanita berbicara merupakan kebutuhan, ketika wanita memiliki masalah maka
wanita ingin segera membicarakanya, sedangkan bagi pria ketika ia memiliki
masalah cenderung menyimpan dan enggan membicarakan sebelum menemukan solusi
bagi masalahnya atau ia akan membicarakan masalahnya kepada orang yang
dipercaya sebagai pemecah masalah. Oleh karena itu, saat wanita berbicara
diakhir harinya tujuannya hanya untuk melepaskan beban bukan untuk mencari
solusi ataupun mengeluh.
3. Wanita Menggunakan Bahasa Kode
dan Pria To The Point
Dalam menggunakan maksudnya
wanita sering kali menggunakan bahasa tidak langsung(kode). Tujuan bahasa kode
adalah untuk menghindari konflik dan agresi. Dalam dunia wanita bahasa kode
mudah untuk diterjemahkan karena memang bahasa tersebut hanya dipahami oleh wanita,
tetapi bahasa kode akan berbeda ketika dilakukan dalam dunia pria. Seringkali
wanita merasa kesal dengan pria, karena menggangap dia tidak peka dengan maksud
yang ia inginkan, sedangkan pria merasa menjadi orang yang dungu karena susah
menerjemahkan apa yang wanita maksudkan.
Menurut sebagian pria memahami kode komputer lebih mudah dari pada wanita |
Dalam menentukan maksudnya kaum
pria umumnya mengatakannya secara terus terang tanpa menggunakan kata
basa-basi, kalimat yang digunakan pria simpel, to the point serta menambahkan
kosakata lebih luas serta ditambahkan beberapa fakta. Dalam dunia pria
kata-kata yang dikeluarkan cenderung tampak kasar dan tidak sopan, tapi dalam
dunia pria kata-kata tersebut memang dimaklumi.
Wanita merupakan mahluk lemah
lembut, untuk mengerti apa yang dia inginkan membutuhkan kelembutan. Semestinya
pria harus mengerti bahwa bahasa tidak langsung merupakan sifat alamiah
perempuan yang tidak akan bisa dirubah, untuk mendapakan apa yang wanita maksud
seorang pria harus mampu menyimak wanita dengan seksama agar mengerti apa yang
wanita inginkan.
4. Wanita Butuh didengarkan dan
Laki-laki Butuh dihargai
Seperti yang telah diulas diatas
kebutuhan antara pria dan wanita berbeda, termasuk ketika menghadapi sebuah
masalah. Wanita melepas stres dengan membicarakan masalahnya sedangkan pria
berdiam diri dan cenderung tidak akan membagikanya langsung.
Dalam menjalani proses peredaman stres
wanita akan membicarakan masalahnya kepada pasangannya, namun pria menganggap
bahwa apa yang dibicarakan wanita hanya sebuah keluhan belaka dan menganggap
bahwa wanita tidak bisa menyelesaikan masalahnya sendiri, terkadang bahkan
sering terjadi tatkala wanita sedang berbicara kaum pria sering memotong dan
memberikan sebuah solusi-solusi dari apa yang wanita bicarakan. Tentu hal ini
malah membuat wanita jengkel, karena menilai pasanganya tidak mendengarkan apa
yang dia rasakan. Kekesalan wanita juga berefek pada pria, kaum pria menilai
bahwa wanita tidak menghargai solusi dan nasehat yang dia beri.
Wanita memang butuh didengarkan,
apapun yang wanita ceritakan merupakan bentuk proses dia bergulat dengan
perasaanya. Sedangkan bagi laki-laki dia merasa dihargai ketika nasehat dan
solusinya didengarkan oleh wanita, tentu disini tidak akan menemukan titik temu
dimana kebahagiaan akan terbentuk. Bagi kaum pria cobalah untuk mengerti dimana
ketika perempuan bercerita keinginanya cuma ingin didengarkan saja dan tidak
lebih dari itu kecuali ketika ia meminta, dan bagi kaum perempuan cobalah untuk
menjelaskan bahwa ia akan tetap menghargai pasanganya sampai kapanpun meski
pasanganya sedikit menyela ketika ia sedang bercerita.
Dalam
berpasangan tentu tidak bisa lepas dari pertikaian dan perselisihan, pangkalnya
bisa jadi ketidaktahuan dan kurangnya pemahaman tentang masing-masing kebutuhan
individu yang berbeda. Laki-laki dan perempuan memiliki ciri khas tersindiri
dalam berkomunikasi, tentu jika masing-masing lebih mengutamakan ego menuntut dimengerti simpul penyelesaian tidak akan bisa ditemukan.
Adanya sekelumit fakta diatas adalah bertujuan untuk mengindari konfik dan
pertikaian lebih dalam, untuk menjaga hubungan tetap awet membutuhkan seni dan
pengetahuan khusus karena cinta tidak bisa bertahan hanya dengan mengandalkan
masing-masing perasaan saja. (Penulis: Ikfini)
4 Comments
Bacanya sambil cengar cengir kang hehehe, useful content!
ReplyDeleteHehehe faktanya gitu kan, yosh makasih banyak ya
DeletePada intinya kita Harus Saling Mengerti, baik itu perempuan maupun laki-laki. 😂
ReplyDeleteJangan lupa kunjungi link di bawah ini.
https://myblogmedbrothers.blogspot.com/2019/06/isyarat-cinta.html?m=1
so pasti harus saling berusaha mengerti.. siap intip2 lah
ReplyDelete