Menciptakan Hubungan Ideal Antara Pria dan Wanita

 


Menciptakan hubungan ideal antara pria dan wanita adalah hal yang mustahil, tanpa kecakapan seni berhubungan maka romansa kisah cinta Romeo dan Julliet hanya cerita fiktif belaka. Tanpa kita sadari ketika kita jatuh cinta pada lawan jenis kita, kita sering kali melupakan bahwa dalam segi apapun laki-laki dan wanita berbeda.

Perbedaan itu sangat berasa ketika fase jatuh cinta selesai, dan kita dihadapi pada satu realita yang sering kali membuat diri kita serta pasangan kita merasa bingung, merasa tidak dicintai, merasa diabaikan dan merasa bersalah. Perbedan-perbedaan tersebut pada dasarnya memang suatu hal yang tidak bisa kita tolak, karena pada kenyataanya kebutuhan, kebiasaan dan secara fisiologis antara pria dan wanita sangat bertolak belakang.



Sebagai contoh sederhana, ketika pria mengalami hal buruk atau si pria memiliki masalah hal yang dia lakukan adalah diam dan menarik diri dari lingkungan social. Namun, dalam kebiasaan wanita akan berbeda, ketika wanita memiliki hal buruk dan masalah, dia membutuhkan teman curhatan atau mengobrolkan apa yang dia alami kepada orang yang dia percayai. Dalam kondisi ketika berada dalam satu lingkungan yang sama, hal tersebut sangat wajar, tapi jika ini dilakukan kepada satu lingkungan yang berbeda dalam hal ini lingkungan antara pria dan wanita maka akan menciptakan konflik dan kesalahpahaman.

Lalu bagaimana untuk memahami hal-hal tersebut agar kita bisa menciptakan suatu hubungan ideal dimana konflik dan kesalahpahaman menjadi hal yang minim antara laki-laki dan perempuan? Jawabannya adalah kita harus mengetahui dan menghormati perbedaan-perbedaan mendasar antara pria dan wanita.

Jhon Gray seorang penulis buku terkenal Mars and Venus mengemukakan hal perbedaan-perbedaan yang harus dipahami oleh pria dan wanita:

1.       Pria

· Pria seringkali memotong pembicaraan dan menawarkan solusi ketika wanita sedangberbicara dan cerita.

·         Ketika berbicara didepan wanita, pria menggunakan bahasa pria (kasar, to the point, dan blak-blakan).

·         Pria pendengar yang buruk.

·         Ketika memiliki masalah pria menarik diri dan berdiam diri.

·         Pria butuh dihargai, diterima dan dipercayai.

·         Pria tidak mengerti bahasa tidak langsung oleh wanita.

 

2.       Wanita

·         Wanita sering kali memberikan nasihat-nasihat yang tidak dibutuhkan oleh pria.

·   Tanpa diminta wanita seringkali membicarakan apa yang dia rasakan dan dia alami kepada pria.

·       Ketika berbicara didepan pria, wanita menggunakan bahasa wanita (menggunakan kode, tidak langsung pada inti pembicaraan)

·     Untuk memberikan mood baik, wanita sangat senang didengarkan tanpa disela ataupun diberikan solusi.

·         Seringkali wanita berusaha merubah pria dengan cara apapun.

·         Wanita sangat senang dihormati, dimengerti dan didiperhatikan.

 

Beberapa poin-poin diatas tidak cukup untuk membuat suatu hubungan ideal secara instan. Namun, dengan mengetahui beberapa hal berbeda dalam masing-masing diri kita memberikan pemahaman bahwa untuk memperoleh relationship goal dibutuhkan seni dan pengetahuan. (Ikfini)

Reaksi:

Post a Comment

0 Comments